Text
Meraup Untung dari Jarak Pagar
Buku ini memberikan perspektif baru serta optimisme terhadap jarak pagar.
(Pastor Urbanus Hala Pr, rohaniawan, pembina petani jarak di Atambua, NTT)
Buku ini sangat luar biasa, memberikan pengertian dan wawasan kepada masyarakat tentang manfaat tanaman jarak pagar.
(Muhammad Insan, Ketua Yayasan Hidayatulah dan pembina petani jarak pagar di Bengkulu, serta pembibit jarak pagar di Sumbawa Barat)
Konsep dasar dari buku ini memiliki peran yang sangat penting bagi munculnya wirausahawan baru di bidang energi.
(Nisam Pahlevi, RT, MM, pembina petani jarak pagar di Kalimantan dan Lampung, serta eksportir minyak nabati dan biodiesel)
Buku ini mengacu optimisme dan merupakan pilihan yang tepat untuk menjadi pegangan dalam mencapai keberhasilan bertanam dan berbisnis jarak pagar.
(H. Basori, ketua Forum Komunikasi Masyarakat Tani Nelayan Karya Bangsa dan tokoh pengembang jarak pagar di Kutai Kartanegara, Kaltim)
Membaca bvuku ini tidak saja menepis kekhawatiran akan meraup kerugian, tetapi kami dan para santri terpacu untuk mengalakkan penanaman jarak pagar di Madura.
(Ir. R. Ach. Djakfar Shodiq El Burhani, MM, Pengasuh Yayasan dan PesantrenSumur Putih, Pamekasan, Madura)
Buku ilmiah populer yang sangat bagus dan berfaedah karena memaparkan teknologidan gagasan untuk mengentaskan rakyat kecil dari kemiskinan.
(Romo M. Windyatmaka, SJ, Rohaniawan Katolik, pembina petani kecil di Yogyakarta, Sragen, dan Blora)
Insya Allah, berbekal buku ini, kami dapat mewujudkan desa mandiri energi melalui pengelolaan hutan bersama masyarakat berbasis tanaman jarak pagar.
(Gendot Kisbandi, Ketua Koperasi Masyarakat Desa Hutan “Rimba Mulya” Wilayah Tulungagung, Blitar, dan Malang)
Dengan buku ini, kami ingin menciptakan lapangan kerja, khususnya bagi kaum wanita, yakni dengan membuat berbagai produk pendamping jarak pagar.
(Sofia S. Merauie, Ketua Yayasan Maytresamad Papua, pemerhati lingkungan, pembina dan perintis tanaman jarak pagar di Jayapura)