Text
Pertanian organik : solusi pertanian berkelanjutan
Penurunan kualitas lahan pertanian terutama karena kerusakan fisik dan kimiawi lahan serta penurunan keragaman hayati, memunculkan kekhawatiran segolongan masyarakat akan terjadinya ketidak berlanjutan produksi pertanian akibat penerapan revolusi hijau. Inovasi teknologi budidaya pertanian khususnya padi sawah, sebagai upaya peningkatan produktivitas lahan melalui sistem pertanian yang berkelanjutan akhirnya mulai banyak diterapkan.
Pertanian organik didefinisikan sebagai produksi tanaman, hewan, dan produk lainnya tanpa menggunakan pupuk kimia sintetis dan pestisida, spesifik transgenik, atau antibiotik dan steroid peningkat pertumbuhan, Serta bahan kimia lainnya. Pertanian organik dinilai sebagai sistem pertanian yang mampu menyediakan ketersediaan pangan secara berkelanjutan karena ramah lingkungan.
Pertanian organik bukan hanya tren, tetapi adalah gaya hidup berkelanjutan yang memiliki banyak manfaat penting. Pertanian organik tidak identik dengan pertanian tradisional. Dalam menjalankan pertanian organik dituntut untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Buku ini dipaparkan berbagai kontribusi pemikiran dari pakar fakultas pertanian UGM dari segi budidaya, tanah, pengelolaan tanah dan perlindungan tanaman dalam rangka mewujudkan pertanian yang berkelanjutan.
Tidak tersedia versi lain